Selasa, 10 Februari 2015

Cara Membuat WordPress di WordPress.com



Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
1). Klik link ini >> www.WordPress.com. Setelah terbuka, nanti akan muncul form seperti gambar dibawah ini.
 http://i2.wp.com/webhostmu.com/media/cara-membuat-wordpress-1.png?resize=818%2C355



Pilihlah nama blog Anda pada kolom tersebut, nantinya nama ini adalah alamat yang akan digunakan oleh orang lain untuk mengunjungi blog WordPress.com Anda. Jika sudah, lanjutkan dengan mengklik tombol “Buat Situs Web”.
Untuk informasi saja, nama blog ini hanya bisa digunakan oleh satu pengguna saja, sehingga jika ketika Anda sudah memasukkan nama blog tetapi WordPress menolaknya, dimungkinkan sudah ada pengguna yang menggunakan nama blog yang hendak Anda masukkan tadi. Untuk itu, cobalah nama lain dan cari yang sedikit unik, sehingga bisa diterima oleh pihak WordPress.
2). Setelah itu, akan muncul form seperti berikut. Isi kolom-kolom tersebut menggunakan informasi yang benar. Nantinya informasi seperti email, nama pengguna (username), dan password, akan selalu Anda gunakan ketika hendak masuk ke halaman panel kontrol blog WordPress milik Anda.
 http://i1.wp.com/webhostmu.com/media/cara-membuat-wordpress-2.png?resize=973%2C468


3). Pada kolom Alamat Surel (Email), pastikan Anda menggunakan alamat email yang aktif, dan sering Anda buka. Karena WordPress akan mengirimkan konfirmasi pendaftaran yang dikirimkan melalui email tersebut. Jika Anda belum punya email, mohon buatlah email terlebih dahulu. Bisa di Yahoo, Google, atau yang lain.
4). Pada kolom Nama Pengguna (Username), pilih nama pengguna yang Anda sukai. Mohon untuk diingat baik-baik, jangan sampai lupa, karena nama pengguna ini sifatnya eksklusif dan hanya bisa digunakan oleh satu pengguna saja. Jika username pilihan Anda ditolak, cari nama lain hingga diterima.
5). Pada kolom Kata Sandi atau password, buatlah kata yang sedikit unik, yang kira-kira Anda selalu ingat, namun tidak mudah ditebak oleh orang lain.
6). Nah, jika nama blog yang Anda masukkan tadi tersedia dan bisa diterima oleh WordPress, maka pada kolom Alamat Blog ini akan tertera nama blog pilihan Anda dengan ditandai tanda centang berwarna hijau. Namun jika nama pilihan Anda sudah dipakai oleh pengguna lain, maka akan muncul tanda centang berwarna merah.
7). Jika pengisian informasi pada kolom-kolom di atas sudah selesai, scroll ke bawah mouse pointer Anda, sehingga di tampilan layar laptop / PC Anda terlihat tabel seperti berikut.
 http://i0.wp.com/webhostmu.com/media/cara-membuat-wordpress-3.png?resize=867%2C638


Klik tombol “Buat Blog” yang saya tandai dengan panah merah, karena kita akan membuat versi blog WordPress yang gratisan. dan WordPress akan mengirimkan email konfirmasi berkaitan dengan akun yang baru saja Anda daftarkan.
8). Nah, sekarang saatnya Anda melakukan penyesuaian terhadap blog yang hendak Anda pakai. Kurang lebih ada 4 langkah yang bisa Anda ikuti, silahakan klik pada gambar:

// SESUAIKAN JUDUL BLOG
 http://i0.wp.com/webhostmu.com/media/cara-membuat-wordpress-4.png?resize=792%2C561



// PILIH TEMA BLOG
 http://i2.wp.com/webhostmu.com/media/cara-membuat-wordpress-5.png?resize=827%2C571



// SESUAIKAN TEMA YANG SUDAH DIPILIH
 http://i2.wp.com/webhostmu.com/media/cara-membuat-wordpress-6.png?resize=954%2C581



// HUBUNGKAN DENGAN SOCIAL MEDIA

 http://i1.wp.com/webhostmu.com/media/cara-membuat-wordpress-7.png?resize=825%2C581






TIPS:
Langkah-langkah di atas merupakan opsional / tidak wajib, sehingga Anda bisa mengaturnya kembali nanti. Klik tombol “Langkah Berikutnya” untuk mempercepat proses. Jika sudah selesai, nanti Anda akan dibawah ke halaman admin panel blog, dan pastikan Anda melihat notifikasi seperti berikut:
 http://i0.wp.com/webhostmu.com/media/cara-membuat-wordpress-8-e1419269759963.png?resize=607%2C125


9). Sekarang buka email yang tadi Anda gunakan untuk registrasi di WordPress.com. Klik link aktivasi di email Anda. Jika Anda tidak menemukan email dari WordPress, coba cari di folder spam atau bulk email. Ini contoh email yang dikirimkan oleh WordPress.
 http://i2.wp.com/webhostmu.com/media/cara-membuat-wordpress-9.png?resize=602%2C289


10). Nah, apabila akun Anda sudah aktif, maka akan muncul pesan seperti dibawah ini.
 http://i0.wp.com/webhostmu.com/media/cara-membuat-wordpress-10.png?resize=963%2C354


(Itu adalah contoh halaman panel blog WordPress milik saya, dengan nama: jasawebukm.wordpress.com)
Ya, kurang lebih begitulah cara membuat website WordPress di WordPress.com secara singkat. Semoga Anda memahami.. :)
Ingat! Yang terpenting adalah Anda harus membuka email dan melakukan konfirmasi bahwa Anda telah mendaftar di WordPress.com (langkah no.9). Itu terpaksa saya cetak tebal karena di bagian ini orang sering terlewatkan atau bahkan lupa.

Oke, saya rasa itu dulu yang bisa sampaikan kali ini. Silahkan tinggalkan balasan atau beri tanggapan jika ada yang ingin disampaikan.

Rabu, 28 Januari 2015

Komunikasi Data

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEju0yEDMYSCJFPAuyjboeNuQ4WZIGl4leMH3W2rXYJHD9vb8Ki59QMh5-xubYgQJirYbVOI1blEL5nb_qpFWdaRXmfnw4hI2pzfQcdriP2LAxlh_JAH9aPmopdE4Zx9tfkicxXRYmHF2dk/s320/komdat.jpg 
Data adalah Fakta atau bagian dari fkta yang mengandung arti, yang dihubungkan dengan kenyataan, symbol-simbol.
Data analog diperoleh dari nilai-nilai yang bersifat continous dalam beberapa interval. Contoh : suara, video. Data digital didapat dari nilai-nilai yang discreate. Contoh : text.
Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih brarti bagi penerima , yang menggambarkan suatu kejadia-kejadian yang bersifat fakta yang digunakan untuk pengambilan kesimpulan.

A. Komunikasi Data.
Komunikasi data adalah hubungan atau interaksi (pengiriman dan peneriman) antar device yang terhubung dalam sebuah jaringan, baik yang dengan jangkauan sempit maupun dengan jangkauan yang lebih luas.
Komponen Komunikasi Data : a. Pengirim, perangkat yang mengirimkan data b. Penerima, perangkat yang menerima data c. Data, informasi yang akan dikomunikasikan d. Media pngiriman, media atau perantara yang digunakan untuk melakukan pengiriman data e. Protokol, aturan-aturan yang berfungsi sebagai penyelaras hubungan.

Jenis Komunikasi Data.
Ada dua buah jenis komunikasi data yang dapat dibedakan sesuai media penghubungnya, yaitu :

1. Melalui Alat (Device).
Menggunakan media kabel dan nierkabel sebagai jalur akses.
Komunikasi data jenis ini membutuhkan biaya yang cukup banyak.
Contoh : Sambungan Komunikasi Data Paket (SKDP).

Media Kabel.
a. Kabel Koaksial.
-Thicknet Koaxial Kabel.
10 base 5. Mampu menjangkau jarak maximum 500 meter.
-Thinnet Koaxial Kabel.
10 base 2. Mampu menghubungkan jaringan dengan jarak maximum 200 meter, tetapi direkomendasikan agar untuk jarak maximum 180 meter saja.
gambar :
http://atx2000.altervista.org/Schemes/coax_cables/image001.jpg

b. Kabel Serat Optik (Fiber Optik).
Memiliki keuntungan dengan tingkatan dan bandwidth yang tinggi, ukuran dan berat yang kecil, memiliki degradasi rendah, serta keamanan data yang tinggi.
gambar :
https://im4msmk.files.wordpress.com/2012/11/1.png


Media Nierkabel.
a. Microwave.
Gelombang radio yang menggunakan frekuensi tinggi . Antara pengirim dan penerima harus berada pada satu garis lurus / garis pandang untuk dapat berkomunikasi dengan baik. Oleh karena itu, microwave dapat disebut juga sebagai ”Transmisi Garis Pandang”.
b. Gelombang Radio.
Menyampaikan informasi melalui udara.
Contoh : Handphone.
c. Infrared.
Menyampaikan informasi dengan menggunakan gelombang ultr tinggi.

2. Melalui Satelit.
Menggunakan satelit sebagai jalur akses. Biasanya jangkauan yang dapat dicakup lebih luas dan mampu menjangkau lokasi yang tidak mungkin terjangkau melalui alat (device), namun waktu yang dibutuhkan untuk melakukan proses komunikasi lebih panjang. Selain itu, komunikasi melalui satelit juga seringkali mengalami gangguan yang disebabkan oleh radiasi gelombang matahari. Sehingga komunikasi yang dilakukan pada malam hari seringkali tersa lebih baik jika dibadingkan dengan siang hari.
Satelit dapat berguna sebagai :
– Penerima
– Penguat
– Pengirim.
Jenis-jenis Satelit yang diketahui :
– GEO. Terletak 22.300 mill di atas permukaan bumi.
– MEO. Terletak 6000 mill di atas garis khatulistiwa.
– LEO. Terletak 400-600 mill di atas permukaan bumi.

Signal.
a. Signal analog.
Gelombang elektromagnetik kontinous yang disebar melalui suatu media, tergantung pada spektrumnya.
Memiliki Amplitude yang merupakan uuran sinyal pada satu ukuran waktu dan Frekuensi yang merupakan banyaknya gelombang per detik.
b. Signal digital.
Serangan tegangan yang dapat ditransmisikan melalui suatu medium kawat. Tersusun atas dua keadaan yang disebut bit, yaitu keadaan 1 yang berarti aktif dan 0 non aktif.

Konfigurasi Jalur Komunikasi.
Merupakan bagaimana cara perangkat-perangkat yang hendak berkomunikasi dihubungkan.
a. Point-to point.
Menghubungkan hanya dua buah perangkat computer yang hendak berkomunikasi.
b. Multipoint.
Menghubungkan lebih dari dari dua buah perangkat computer yang ingin berkomunikasi.

Sistem Transmisi.
Merurut ANSI (America National Standard Information) terdapat 3 perbedaan arah transmisi, yaitu : a. Simplex, hanya mentransmisikan signal dalam satu arah saja, dimana pemancar signal yang satu bertindak sebagai pemgirim (transmitter) yang yang lainnya sebagai penerima (receiver).
b. Half-duplex, kedua pemancar dapat bertindak sebagai transmitter ataupun receiver, tetapi tidak dapat dilakukan secara bersamaan (bergantian). Dengan kata lain saat pemancar yang satu sedang melakukan pengiriman, pemancar yang lain hanya dapat menerima, tidak dapat melakukan pengiriman pula.
c. Full-duplex, hampir sama dengan half-duplex, namun kedua pemancar dapat melakukan pengiriman ataupun penerimaan secara bersamaan, tanpa harus bergantian.
1. Transmisi Analog.
Adalah cara pentransmisian signal-signal analog tanpa harus memperhaikan muatannya, apakah berupa data analog atau digital. Agar hasilnya maximal untuk jarak yang jauh digunakan amplifier yang akan menambah kekuatan signal, sehingga kemungkinan terjadinya kegagalan atau penyimpangan sangat kecil.
2. Transmisi Digital.
Adalah kebalikan dari transmisi analog, yaitu cara pentransmisikan signal-signal digital dengan memperhatikan muatannya, apakah berupa data digital atau analog. Untuk jarak yang jauh digunakan repeater yang akan memulihkan signal yang lemah, sehingga tidak terjadi kegagalan atau penyimpangan.

Multiplexing.
Adalah Proses pengiriman sejumlah isyarat melalui suatu media transmisi.
Keuntungan Multiplexing :
– Komputer host hanya butuh satu port 1/0 untuk banyak terminal.
– Hanya dibutuhkan satu line transmisi.
1. Frequency-Devision Multiplexing (FDM).
Digunakan pada media komunikasi jalur lebar (broadband), yaitu sebuah media komunikasi yang memungkinkan sejumlah saluran dibentuk.
Contoh : Radio, TV.
2. Time-Devision Multiplexing (TDM).
Kebalikan dari FDM, digunakan untuk media komunikasi jaluur sempit (baseband), yaitu media yang hanya memiliki satu jalur.
Contoh : Digital voice.
Untuk meningkatkan efisiensi TDM dilakukan variasi :
a. Statistical TDM
b. Asynchronous TDM
c. Intelligent TDM.

B. Jaringan Komputer.
Jaringan komputer adalah suatu himpunan interkoneksi sejumlah komputer. Dua buah computer atau lebih dikatakan terhubung apabila keduanya dapat saling bertukar informasi.
Manfaat penggunaan jaringan komputer:
– Berbagi perangkat keras
– Berbagi program maupun data
– Mendukung kecepatan berkomunikasi
– Memudahkan pengaksesan informasi.
Klasifikasi Jaringan Komputer.

a. Local Area Network (LAN).
Jaringan komputer yang hanya mencakup area yang sempit, sperti gedung, atau beberapa gedung yang berdekatan.
– Client / Server.
Client sebagai pengakses data, sedangkan server yang memberikan data.
- Peer to peer.
Pengaksesan data hanya dapat dilakukan pada satu komputer saja.
http://www.bbc.co.uk/staticarchive/30dd6ccf1df35e81482db0b2e1f3f62edd760733.gif


b. Metropolitan Area Network (MAN).
Jaringan komputer yang mencakup geografis sebuah kota. Merupakan pembesaran dari LAN. Dapat mencakup area sekitar 10-45 km.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgiRzxhVS5WzPBVYBK7Q5Df8R-wQR86tYN9-TxehSfw7zV0bWjoKWaHIFUqrbR8VaSC-eTMlivgTCMttDN5WoBDKPX8w9rVq3IYTGFs9HhGQ5_YO7k1qLDfh2NuEtOFsRAUg5FNr8XfXHmc/s1600/metro_network.gif


c. Wide Area Network (WAN).
Mencakup geografis yang luas, misalnya sebuah negara ataupun benua.
http://www.ivci.com/images/ip_video_consulting.jpg

Topologi Jaringan Komputer.
Merupakan bentuk jaringan dimana komputer terhubung. Topologi menrangkan layout dari perangkat keras sebuah jaringan.
1. Linier Bus.
Semua simpul-simpul komputer dihubungkan melalui kabel yang disebut dengan Bus ke dalam sebuah jaringan.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhBa-H9X1KXtJFjoa5ZOaYw3tPzQNahNya8Cf6VxvPnzjAkal5b0kgRUpcuQYobxyeVKLNav-9F1Lf10nUPekV_pe2G8tAsAVkmrgEO7PrgwxG3xMOToFbB5Ps46-n3v_xCVh7lS5JSh_Vs/s1600/topologi-linear-bus.png



2. Ring.
Informasi dikirimkan oleh sebuah komputer, akan melewati satu komputer ke komputer berikutnya secara melingkar searah jarum jam.
Topologi ring umumnya digunakan didalam jaringan token ring dan fiber Distributed Data Interface (FDDI) yang banyak digunakan di kampus-kampus atau gabungan gedung-gedung untuk menciptakan sebuah jaringan tulang punggung(backbone) berkecepatan tinggi.
https://rexzax.files.wordpress.com/2008/11/ring.jpg


3. Star.
Memiliki komponen yang bertindak sebagai pusat pengontrol komunikasi yang disebut dengan Konsentrator.
Ada dua buah jenis Konsentrator :
a. HUB, dipecah sebanyak jalur yang terhubung.
b. Switch, dikirimkan secara utuh.
http://www.aldo-expert.com/uploads/1.star_.jpg


Protokol Komunikasi.
Adlah sebuah aturan yang mendefinisikan fungsi-funsi yang terdapat dalam jaringan komputer, misalnya mengirim pesan, data, informasi, agar komunikasi dapat berlangsung dengan baik, walaupun sistem pada kedua buah jaringan berbeda.
Standar protokol yang terpopuler sampai saat ini yaitu OSI (Open System Interconnecting) yang telah ditentukan oleh ISO (International Standart Organization).
Komponen Protokol. 1. Aturan dan prosedur.
– Mengatur pembentukan / pemutusan hubungan.
– Mengatur proses pengiriman data.
2. Format atau bentuk.
– Representasi pesan.
3. Kosakata.
– Jenis pesan dan makna masing-masing pesan.

Fungsi Protokol.
Secara umum protokol mempunyai fungsi untuk menghubungkan penerima dan pengirim dalam berkomunikasi serta agar komunikasi yang terjadi dapat berjalan dengan baik.
1. Fragmentasi dan reassembly.
Berfungsi membagi informasi yang dikirim menjadi beberapa paket data pada saat pengirim mengirimkan informasi, dan pada saat diterima oleh penerima akan digabungkan lagi menjadi paket informasi yang lengkp.
2. Encaptulatio.
Berfungsi melengkapi informasi yang dikirimkan dengan addres (alamat pengirim), serta kode-ode koreksi lainnya.
3. Connection Control.
Berfungsi membangun hubungan komunikasi antara pengirim dan penerima termasuk hl pengiriman data dan pengakhiran hubungan (connecting).
4. Flow Control.
Berfungsi sebagai pngatur berjalannya data atu informasi yang dikirimkan dari pengirim ke penerima.
5. Error Control.
Berfungsi mengontrol terjadinya kesalahan yang terjadi pada saat pengiriman data, baik saat data dikirimkan maupun saat data diterima.
6. Transmission Service.
Berfungsi memberikan pelayanan komunikasi data, terutama yang berkaitan dengan prioritas dan keamanan serta perlindungan data.
Standarisasi Protokol (ISO 7498)
Terdiri dari 7 lapisan (layer) yang mendefinisikan fungsi-fungsinya. Tiap-tiap layer terdiri atas beberapa protokol yang berbeda, dan masing-masingnya menyediakan pelayanan yang sesuai dengan fungsi layer tersebut.
1. Fisik.
Karakteristik perangkat keras yang mentransmisikan signal data. Menjamin pengiriman data dalam bentuk deretan bit melalui media transmisi dari satu simpul ke simpul lainnya.

 2. Datalink.
Pengiriman data melalui jaringan fisik. Menjamin blok data yang mengalir ke lapisan jaringan benar-benar bebas dari kesalahan.
– Sinkronisasi frame : data dikirim dalam blok-blok yang disebut frame, awal dan akhirnya harus diidentifikasi secara jelas.
– Transparansi data
– Kontrol kesalahan (error-detection) : bit-bit error yang dihasilkan oleh sistem transmisi harus diperbaiki.
– Kontrol aliran (flow) : pengirim harus tidak mengirimkan blok-blok pada rate / kecepatan yang melebihi kecepatan penerima.

3. Jaringan.
Mengatur rute paket data dari simpul pengirim ke simpul penerima dengan memilihkan jalur-jalur koneksi.
– Routing
– Pengalaman secara lojik
– Setup dan Clearing (pembentukan dan pemutusan).

4. Transport.
Menyediaka hubungan yang handal antara dua buah simpul yang berkomunikasi.
– Transfer pesan
– Manajemen koneksi
– Kontrol kesalahan
– Fragmentasi
– Kontrol aliran.

5. Sesi. Membagi presentasi data ke dalam babak-babak. Membentuk, memelihara, dan menghentikan koneksi antara dua buah aplikasi yang sedang berjalan pada simpul-simpul yang berkomunikasi.
– Kontrol dialog dan sinkronisasi
– Hubungan antara aplikasi yang berkomunikasi.

6. Presentasi.
Rutin mempresentasikan data.
– Negosisi sintaksis untuk transfer
– Transformasi representasi data (pengkonversian pesan).

7. Aplikasi.
Menyediakan layanan komunikasi dalam bentuk program aplikasi.
– File transfer dan metode akses
– Pertukaran pekerjaan dan manipulasi
– Pertukaran pesan.